Niat Membantu Kenapa Di Tuduh EGOIS?????

Huuuh BINGUN itulah sebuah kata yang selalu ada dipikiran ku setelah kejadian tadi (….), SALAH sebuah kata yang selalu membekas di telinga dan dihati ini, BENCI sebuah perasaan yang selalu datang menghantui diri ini. BINGUNG, SALAH, BENCI 3 kombinasi kata itulah yang selalu datang untuk ku yang akan menyatu menjadi sebuah kata yang akan terucap “KAMU EGOIS”. Tapi tepatkah sebuah kata-kata itu untuk seseorang yang berniat ingin membantu sahabat-sahabatnya dalam sebuah kegiatan??? “AKU INGIN MENOLONG KALIAN AKU TIDAK MAU DIANGGAP EGOIS”  itulah sebuh kata-kata semangat yang selalu aku ucapkan dalam diri ku untuk membantu teman-teman ku namun justru terbalik “KAMU EGOIS” 2 kata itu lah yang aku baca diraut-raut wajah teman-teman ku saat mereka menatap ku. Apa salah ku dan apa dosa ku sehingga mereka menatap ku begitu.

Namun aku harus tetap sabar karena inilah cerita hidup ku dan tugas ku adalah mencari makna kehidupan ku ini dibalik semua kejadian di mata ku ini semoga diakhir kahidupan ku nanti terselip sebuah sebuah pelukan hangat dan cerita indah dari teman-teman ku. Sebuah kalimat dari sebuah lagu akan ku ucapkan untuk teman-teman ku “Perjalanan ini terasa sangat menyedihkan, sayang kau tak duduk disampingku kawan, banyak cerita yang mesti kau saksikan di padang kering bebatuan”. Walaupun kalian mebenci ku tapi aku akan tetap mencintai kalian teman-teman ku. Semoga kalian membaca apa yang aku tulis ini.

Cinta Yang Patah Part 1.

Semua orang pasti pernah mengalamin yg namanya cinta entah itu manisnya atau pahit dan sakitny, termasuk aku yg pernah merasakan pahitnya cinta. Pengalaman itu terjadi saat aku SMA yg baru duduk di kelas 11 IPA 1, oh iya hampir lupa nama ku Joyo Kusumo bisa dipanggil JAYA, aku ini asli orangnya ya bisa dibilang gak ganteng, kurang pintar, dan orang yang sederhana. Saat aku masih duduk dikelas 11 aku merasa jatuh cinta sama seorang cewek yang bernama Mitha dia cantik, pintar, dan termasuk orang yg kaya yg bisa memilikì apapun yg dia mau beda dengan aku, tapi walau begitu dia gak pernah sombong sama semua orang disekitarnya dan juga dia kaka kelas ku 12 IPA 1.
Pertama aku kenal dia itu lewat pesan singkat atau sms yg salah kirim dan tau-taunya itu nope (Nomor Hp) dia, semenjak itulah aku mulai akrab dengan dia.
Hari-hari terus berganti seraya benih-benih cinta didalam hati ku juga mulai terus tumbuh. Saat hari itu hari selasa di sekolah saat jam istirahat di halaman sekolah aku berusaha mendekatinya untuk berbincang-bincang ‘Hi Mit kok kamu sendirian saja kenapa gak ikut teman-teman kamu?’ tanya ku dengan penuh rasa gugup jujur ini baru pertama kali aku berbicara langung dengan dia, ‘Nggak nih aku cuma pengen sendirian saja, yah sesekali lah aku berusaha untuk ngerasain sendirian’ jawab nya dengan senyum manisnya, karena saking lamanya berbincang-bincang lonceng sudah berbunyi ‘Mit aku cabut dulu yah udah lonceng nih’ kata ku ‘Yupz makasih ya udah nemenin aku’ kata Mitha ‘Iya sama-sama’ jawab ku, setalah itu aku langsung lari menuju kelas ku.
2 bulan sudah aku akrab sekali dengan Mitha, tapi suatu ketika ada sebuah berita yg membuat hati ku begitu terluka, berita itu mengabarkan Mitha udah punya pacar yang namanya Rendi dia ganteng, pintar, dan dia mantan kakak kelas ku yang udah lulus yang sekarang duduk di bangku kuliah. Nah saat itu aku sama sekali gak percaya dan hampir aku patah semangat karena berita ini.
Hari ini hari Kamis aku memberanikan diri untuk bertanya pada Mitha dan akhirnya aku bertemu dengan dia di pohon yang rindang dengan pemandangan sekolah yg indah, ‘Mit ada yang ku tanya’in ? ‘ tanya ku ‘Oooo boleh emang kamu mau nanya apa?’ jawabnya ‘Benar gak kamu udah pacaran sama Rendo?’ tanya ku sambil penuh dengan rasa kebimbangan ‘Yupz, bener banget emang ada apa yah’ saat itu aku langsung tersentak kaget dan hati kecil ku pun mulai menangis. Bersambung